judul post ini emang agak rct ya? okelah, jangan peduliin judul, peduliin isinya.
pada tau kan bagaimana Kartini berjuang menaikkan derajat wanita pada zamannya? gw rasa pada tau, itu diajarin pas SD, lupa kelas berapa, yang pasti beliau terkenal dengan bukunya Habis Gelap Terbitlah Terang. tujuan beliau waktu itu menyamakan derajat perempuan yang pada masa hidup beliau lebih rendah dari laki-laki. dan beliau berhasil. beberapa tahun setelah kematian beliau, perempuan bisa menikmati belajar, bisa kerja dengan jabatan tinggi, dll yang sepantesnya perempuan terima karena itu adalah haknya.
happy ending? ga tuh.
sampe sekarang, masa "Kartini" masih ada. kaum perempuan masih direndahkan. buktinya? oke, misalnya ada buruh laki sama buruh perempuan, ada kasus di mana gajinya buruh perempuan lebih rendah dari buruh laki, padahal yang perempuan kerja lebih giat. adilkah? menurut gw kagak. ga tau menurut laki-laki yang masih menganut paham "Guys rules' " alias cowok lebih berkuasa.
selaen itu, masih ada juga kasus dalam dunia pendidikan. misalnya 5 rank teratas dalam 1 kelas ditempatin sama cewek, dan 10 rank teratas cuma ada 2 ato 3 cowok. ada cowok yang komentar gini.
Masa ceweknya yang lebih pinter? Yang bener aja. Harusnya cowok dong yang lebih pinter.see? seakan-akan cewek tu nggak pantes buat jadi pemimpin. kalo emang ceweknya lebih pinter, berarti emang itu anugrah dari Sang Pencipta, ga usah protes, kalo ga mau kalah belajar kek.
politik? tentu. masih inget kan sama mantan Presiden Indonesia, Bu Megawati Soekarno Putri? sempet ada demo protes, pada ga terima Bu Mega mimpin NKRI, akhirnya diputuskan Bu Mega jadi Wapres, dan sang Wapresnya (lupa namanya -__-) pun jadi Presiden. tapi apa yang terjadi? Wapres yang naek jabatan itu ga bisa mimpin negara karena keterbatasannya, dan akhirnya kembali Bu Mega jadi Presiden, kali ini ga ada protes.
itukah persamaan derajat atas kaum Hawa? kalo ya, kenapa yang di atas itu masih terjadi?
mungkin masih banyak kasus-kasus perbedaan gender yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, tapi di post ini gw mau nekanin satu hal.
sekarang udah ga jaman perempuan jadi "kanca wingking" (CMIIW), jadi sesuatu yang ga perlu diperhitungin, jadi sesuatu yang tak kasatmata. sekarang perempuan udah sama kayak laki-laki, dan nggak boleh ada pembedaan gender lagi, karena di mata Tuhan juga derajat tiap orang sama ga peduli dia laki apa perempuan, tapi kenapa manusia yang jadi citraan Tuhan malah beda-bedain?
sekian post gw, enjoy and..
Selamat Hari Kartini untuk seluruh kaum Hawa di Indonesia :)
0 komentar:
Post a Comment